Barisan.id, Gorontalo – Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas ichsan (Unisan) Gorontalo, Almisba Ali Dodego menantang para calon DPR-RI dapil Gorontalo datang ke kampus unisan untuk berdebat atau bertukar pendapat.
“Kalau para caleg ini punya nyali, BEM Unisan Gorontalo mengundang semua para calon DPR RI dapil Gorontalo untuk hadir ke kampus Unisan dan kami siap menguliti isi gagasan mereka,” kata Almisba. Selasa. (12/9/2023).
Almisba menjelaskan maksud tantangan tersebut adalah merespon putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang merevisi Pasal 280 ayat 1 Huruf H, yang mana Pelaksana, peserta dan tim kampanye pemilu dilarang menggunakan fasilitas pemerintahan, tempat ibadah, dan tempat pendidikan, kecuali untuk fasilitas pemerintahan dan tempat pendidikan sepanjang mendapat izin dari penanggung jawab tempat maksud dan hadir tanpa atribut kampanye pemilu.
“Legislatif merupakan sarana untuk memperbaiki regulasi yang berlaku hari ini, maka dari itu harus membutuhkan ide dan gagasan yang brilian, untuk diperdebatkan di parlemen pusat, dengan misi membangun bangsa dan daerah,” ujarnya.
Menurut Almisba, dengan tidak dilarangnya peserta pemilu untuk unjuk gigi di dunia pendidikan, maka mahasiswa selaku masyarakat ilmiah harus memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan adu gagasan dengan para caleg.
Selain itu, Almisba juga menegaskan, tantangan ini bukan untuk mencari sensasional bagi kepengurusannya di BEM, juga bukan memberikan panggung eksistensi untuk para calon, melainkan untuk meletakan pendidikan sebagai jantung peradaban dan kemaslahatan bangsa.
Kita tidak bisa menggantungkan masa depan bangsa dan pada calon yang hanya fokus pada pencitraan dan lip service, kita butuh pemimpin yang cerdas dan berpihak kepada rakyat.
“Setiap calon pemimpin kapasitas dan pemikirannya harus di uji di kampus agar tidak sebatas melakukan pencitraan yang tidak bermutu,” tandasnya.
